SEMARANG - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah mendapatkan kunjungan dari Staf Khusus Menteri Bidang Keamanan dan Intelijen, Krismono, Selasa (26/03).
Kedatangan mantan Kakanwil Kemenkumham Jatim itu, diterima Kepala Divisi Keimigrasian, Is Edy Ekoputranto dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Anggiat Ferdinan, Kepala Program dan Humas, Toni Sugiarto serta Kepala Bagian Umum, Anton Tri Oktabiono.
Dalam kunjungan singkatnya, Krismono lebih memfokuskan atensinya terhadap upaya pemberian layanan kepada masyarakat yang dilakukan Kemenkumham Jateng.
Ruang layanan terpadu menjadi satu-satunya lokasi yang tinjau oleh Staf Khusus.
Berdasarkan hasil pantauannya, Krismono menilai ruang layanan di Kemenkumham Jateng sudah sangat baik. Namun, sarana dan prasarana yang baik, katanya, harus didukung juga dengan hospitality dan kompetensi yang mumpuni dari petugas layanan.
"Jadi teman-teman harus paham benar mengenai jenis layanan yang disediakan oleh Kantor Wilayah," tutur Krismono kepada petugas layanan.
"Harus mengerti regulasi, mekanisme, prosedur, jangka waktu dan sebagainya. Teman-teman harus mampu memberikan informasi yang menyeluruh kepada pengguna layanan".
"Selain itu, teman-teman juga harus mampu memberikan solusi atas kendala yang dialami masyarakat," imbuhnya.
Advis lainnya, Staf Khusus menyarankan agar informasi mengenai jenis, prosedur, mekanisme, waktu dan standar layanan yang ditampilkan melalui banner, dapat disajikan secara informatif dan komprehensif.
"Harus jelas, mudah dipahami, singkat, padat dan terbaca dengan baik," kata Krismono menjelaskan.
Dia juga berharap Kemenkumham Jateng dapat segera meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Terkait ini, Krismono memberikan masukan untuk lebih meningkatkan pelaksanaan survei kepuasan masyarakat. Intinya, survei harus reel dan hasilnya mampu menggambarkan bahwa pelayanan di Kemenkumham Jateng sudah yang terbaik.
@kemenkumhamri
#KumhamSemakinPASTI