NUSAKAMBANGAN - Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Prof. Yudian Wahyudi mengunjungi Pulau Nusakambangan, Rabu (27/03). Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Terbuka Kelas IIB Nusakambangan menjadi destinasi pertamanya.
Di UPT pimpinan Marsito ini, Prof. Yudian ingin melihat bagaimana pembinaan kemandirian warga binaan pemasyarakatan (WBP) di bidang peternakan melalui Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) berjalan, khususnya peternakan sapi.
Prof. Yudian mengelilingi kawasan _ranch_ sapi didampingi Deputi Bidang Hubungan Bidang Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP, Prakoso, Direktur Pembinaan Narapidana dan Anak Binaan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Erwedi Supriyatno, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, Tejo Harwanto, dan Direktur Hubungan Antar Lembaga BPIP, Akbar Hadiprabowo.
Melihat banyaknya sapi yang berjumlah 52 ekor dan perawatannya yang baik, Prof. Yudian menilai bahwa pembinaan kepribadian WBP khususnya di bidang peternakan milik Lapas Terbuka Kelas IIB Nusakambangan telah berjalan dengan baik.
"Jumlah sapinya berapa ini? Gemuk-gemuk ya," Tanyanya kepada Kalapas sembari memberi makan salah satu sapi.
"Berapa ini beratnya? Kalau dijual bisa laku berapa ini ya? Besar sekali (ukurannya)," tanya Kepala BPIP setelah melihat sapi limosin berukuran besar.
"Yang besar ini 550 kilogram bapak. Kemarin pernah ditawar 50 juta bapak tapi tidak kami lepas karena untuk indukan," jelas Marsito.
Selain menanggapi pertanyaan Kepala BPIP, Kalapas Terbuka Kelas IIB Nusakambangan, Marsito juga menjelaskan jenis-jenis sapi khususnya Sapi Peternakan Ongol (PO).
Sebagai Informasi, Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) merupakan salah satu wujud dari pembinaan kemandirian di mana tempat ini nantinya akan menjadi wadah bagi narapidana dalam membina ilmu dan keterampilan bagi WBP.
Tidak hanya di bidang peternakan, Lapas Terbuka Kelas IIB Nusakambangan sendiri memiliki Sarana Asimilasi Edukasi (SAE) di bidang pertanian, perkebunan, dan perikanan. Khusus untuk bidang perikanan, yang menjadi andalan adalah tambak Udang Vaname.
Tampak juga mendampingi Kepala BPIP, Kepala Divisi Administrasi, Hajrianor, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Kadiyono, Kepala Lapas Batu, Mardi Santoso, Kepala Bagian Program dan Humas, Toni Sugiarto, serta jajaran Kepala UPT Wilayah Cilacap - Nusakambangan.