SURAKARTA - Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Tahun 2024 resmi dimulai pada hari ini, Minggu (06/10).
Seremoni pembukaan ajang yang diikuti oleh 35 kontingen dari seluruh provinsi di Indonesia itu digelar di Stadion Manahan, dimana Kota Surakarta untuk ke 6 kalinya menjadi tuan rumah Peparnas.
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, membuka langsung perhelatan 4 tahunan tersebut.
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Anton Edward Wardhana, hadir memenuhi undangan mewakili Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas.
Mengusung tema "Nusantara Menembus Batas", upacara pembukaan diawali dengan kolaborasi memukau dari Rionaldi Halir, Agung Gitar, Trias Febriana, Janet Huawe, Eta Novita, dan 100 penari oleh koreografer Agung Kusumo.
Selanjutnya para atlet dari masing-masing provinsi mulai memasuki stadion dengan dikawal oleh Paskibraka, terdengar tepuk tangan riuh dari penonton di stadion mengiringi langkah mereka.
Tercatat gelaran Peparnas tahun ini diikuti oleh 4.625 atlet dan official yang akan bertanding dalam 30 cabang olahraga.
Presiden Jokowi dalam sambutannya berkata seluruh masyarakat harus patut berbangga karena para atlet disabilitas Indonesia telah mampu membawa harum nama bangsa di kancah internasional.
Seperti dalam gelaran Asian Para Games 2017, 2022, dan 2023.
Jokowi juga mengutarakan bahwa dirinya bertolak ke Solo dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tadi sore khusus untuk membuka kegiatan tersebut.
"Pekan paralimpiade ini spesial, tadi siang saya terbang dari IKN Nusantara ke Solo khusus untuk membuka Peparnas XVII ini, khusus untuk bertemu para atlet dan official Peparnas, dan saya senang bertemu dengan Bapak Ibu Saudara-saudara sekalian," ungkap Presiden Jokowi.
"Kita perlu berbangga karena atlet disabilitas Indonesia daya juangnya luar biasa, prestasinya juga membanggakan," lanjutnya.
Jokowi juga mengajak seluruh atlet yang bertanding untuk menjunjung asas sportifitas dan dalam suasana persaudaraan.
"Mari kita sukseskan pekan paralimpiade nasional ini yang tidak hanya sebagai ajang untuk melahirkan atlet-atlet potensial dan para pencetak rekor rekor baru tapi juga sebagai panggung kesetaraan bagi para seluruh atlet penyandang disabilitas untuk menampilkan kemampuan terbaiknya,"
"Mari bertanding dalam suasana persaudaraan dan berjuang dengan sportivitas," kata Jokowi sebelum secara resmi membuka Peparnas XVII.
Sebelumnya Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo dalam laporannya mengatakan bahwa Peparnas merupakan sebuah wujud nyata bahwa olahraga adalah milik semua orang tanpa terkecuali.
Peparnas juga siap melahirkan bibit-bibit unggul untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah Asia dan Paralimpiade.
"Melalui ajang ini Kemenpora dan Pemerintah Daerah melakukan komitmen untuk terus memperjuangkan kesetaraan bagi penyandang disabilitas," kata Dito.
Peparnas XVII Tahun 2024 berlangsung hingga tanggal 13 Oktober mendatang dengan menggunakan 22 venue yang berada di Surakarta, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Karanganyar, dan Kabupaten Sukoharjo.
Perlombaan ini sekaligus menjadi ajang untuk menjaring atlet yang akan diikutkan dalam Paralimpiade 2028 di Los Angeles Amerika Serikat.
