BLORA - Upaya Kepala Kantor Wilayah Jawa Tengah, Dewa Putu Gede, untuk menjadikan Lapas/Rutan di Jawa Tengah Zero Halinar terus dilakukan. Terbaru, disela-sela kegiatan pertemuan pengayoman eks Karisidenan Pati di Rutan Blora, hari Jumat (16/11), Kakanwil menyempatkan diri untuk meninjau beberapa ruang hunian di rutan tersebut.
Seperti biasa mengawali tinjauan, beliau melihat dari dekat dapur umum, ruang Bimbingan Kerja dan ruang Hunian/blok di Rutan Kelas IIB Blora. Seluruh WBP yang ada di Rutan Kelas IIB Blora diingatkan agar menjaga kebersihan, keamanan, dan ketertiban selama menjalani masa pidana di dalam rutan. Usai berkeliling,beliau menghadiri Pertemuan Dharma Wanita Pengayoman Eks Karisidenan Pati dan menyampaikan pesan kepada seluruh ibu-ibu untuk mendampingi suami dengan baik.
"Berikan semangat kepada suami dalam menjalankan tugasnya, baik di pemasyarakatan maupun keimigrasian, " ucapnya. "Selalu ingatkan suami agar tidak melakukan tindakan atau perbuatan menyimpang yang melanggar ketentuan, peran Ibu sebagai pendamping suami tidak kecil dalam mendukung tugas, " imbuhnya.
Di sisi lain, Kakanwil tidak henti untuk mengingatkan Kepala UPT yang ada di Eks Karasidenan Pati untuk segera melakukan pengawasan terhadap pegawai. "Jangan melakukan pembiaran apabila terdapat pegawai yang melakukan pelanggaran," tegasnya. "Pimpinan harus sering terjun langsung melihat ruangan hunian WBP dan melihat bagaimana kinerja pegawai yang sedang bertugas, "sambungnya lagi.
"Terhadap pegawai yang melakukan tindakan indispliner, segera laporkan kepada Kantor Wilayah untuk diambil tindakan tegas, "terang beliau mengingatkan. Kakanwil mengapresiasi Rutan Blora untuk mendukung revitalisasi pemasyarakatan yang sedang dicanangkan. Menutup pengarahan, beliau mengatakan bahwa sesuai Intruksi Menteri Hukum dan HAM agar setiap Kepala Kantor Wilayah segera turun langsung ke Lapas/Rutan untuk melakukan pengawasan.
Berdasarkan siaran pers Indonesia Club, masih terdapat beberapa Lapas/Rutan di Indonesia yang pegawainya melakukan pungutan liar/pemerasan kepada WBP. Kakanwil menegaskan untuk segera menindaklanjuti Instruksi Menteri Hukum dan HAM RI tersebut, beliau berharap seluruh Lapas/Rutan di Jawa Tengah Zero Halinar dan Pungutan Liar.
(Humas Kanwil Kemenkumham Jateng)
