SEMARANG- Ada yang berbeda dari peringatan HUT Dharma Wanita Persatuan (DPW) Ke-19 dan Hari Ibu Tahun 2018 di Kanwil Jawa Tengah kali ini. Bila umumnya perayaan ulang tahun hanya dengan syukuran potong tumpeng, tahun ini lebih spesial.
DWP Kanwil Kemenkumham Jateng memeriahkan ulang tahunnya dengan menggelar lomba tumpeng dan memasak nasi goreng, Jum’at (07/12) di lapangan Kanwil.
Lapangan yang biasanya digunakan tempat upacara, kali ini disulap menjadi lebih cantik dengan tenda yang telah dihias.
Ketua DWP, Sri Dewa Putu Gede menyampaikan optimismenya terkait peran dan perkembangan organisasi Dharma Wanita.
”Perempuan Indonesia telah menempuh perjalanan dan proses yang sangat panjang dalam rangka mewujudkan persamaan peran dalam kedudukannya dengan laki-laki, " ujarnya.
Perjalanan panjang selama berpuluh tahun telah mengantarkan berbagai keberhasilan bagi kaum perempuan bersama kaum laki-laki dalam menghadapi berbagai tantangan global dan multi dimensi, khususnya perjuangan untuk mewujudkan kesetaraan gender di Indonesia.
“Dengan usia yang bertambah, DWP optimis akan menjadikan anggotanya mampu bersaing secara terbuka dan berkiprah secara aktif dalam memberikan kontribusi pemikiran dan gagasan terhadap pembangunan nasional,” ungkap Sri Dewa Putu Gede.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah, Dewa Putu Gede menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ibu-Ibu Dharma Wanita Persatuan.
"Selaku Pembina DWP, saya menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi – tingginya, atas dukungan ibu-ibu semua hadir dalam kegiatan ini," katanya.
Peranan Ibu sebagai seorang istri dikatakan Dewa Putu Gede dalam membangun sebuah keluarga harmonis sangat vital.
"Dibelakang seorang pria yang sukses selalu ada istri yang hebat, bukanlah sebuah kiasan belaka, itu nyata, ” tandasnya.
“Istri yang bijak dapat menciptakan suasana yang sejuk bagi suami,"imbuhnya.
Bila lomba menghias tumpeng merupakan hal yang cukup lazim, namun tidak dengan lomba memasak kali ini. Lomba memasak nasi goreng ini tergolong unik, karena yang diwajibkan memasak bukan dari kaum hawa.
Peserta lomba memasak nasi goreng adalah para Kepala Unit PelaksanaTeknis (UPT) Se Eks Karisidenan Semarang, bahkan Kepala Kantor Wilayah pun ikut meramaikan lomba.
Selain lomba, Ibu-ibu DWP juga mengadakan Bazaar untuk menambah kemeriahan lomba, diantaranya salad buah Mom's Yuni, frozen food, millecrepes da puding sedot neno_donat dan lain-lain. Tercatat ada 8 stand dalam perayaan HUT DWP kali ini.
Peringatan HUT DWP dan Hari Ibu ini dihadiri Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas Kanwil, Kepala UPT Se-Eks Karasidenan Semarang dan Ibu-Ibu Dharma Wanita Persatuan Se-Eks Karisidenan Semarang.
(Humas Kanwil Kemenkumham Jateng-Jateng GAYENG✊)
