Pasca Insiden di Rutan Surakarta, Kakanwil Beri Penguatan & Motivasi Kepada Seluruh Pegawai Rutan

WhatsApp Image 2019 01 12 at 19.32.24

SURAKARTA - Menindaklanjuti insiden di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Surakarta yang terjadi pada Hari Kamis, 10 Januari 2019, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Dewa Putu Gede memberikan konsolidasi dan penguatan kepada seluruh pegawai Rutan Surakarta, Sabtu (12/01).

Dewa Putu Gede memberikan semangat dan motivasi sesuai kapasitasnya sebagai Kepala Kantor Wilayah, di ruang Aula Rutan Surakarta. Didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan, Heni Yuwono, Kepala Rutan Surakarta M. Ulin Nuha, Kepala Rutan Wonogiri, Urip Dharmayoga beserta Tim Satuan Tugas (Satgas) Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) Kanwil Jateng, Dewa Putu Gede membuka pengarahannya dengan mengajak seluruh pegawai untuk lebih berani. "Saya ingatkan, untuk menjadi seorang pegawai pemasyarakatan khususnya di penjara, baik itu di Lapas atau di Rutan, keberanian adalah modal utama, "ujarnya. "Jangan takut! Jika kalian takut berarti anda telah berbuat salah. Hanya orang yang bersalah yang pantas takut, selama kalian tidak membuat kesalahan, kalian harus berani, jangan jadi pecundang, " tegas Dewa Putu Gede berapi-api. Lebih lanjut Kepala Kantor Wilayah mengingatkan untuk lebih peka terhadap hal-hal yang terjadi di Rutan. "Tingkatkan insting dan kecerdasan intelegensia kalian, asah terus kepekaan kalian, KEWASPADAAN harus selalu diingat dan diimplementasikan," lanjut beliau.

Dewa Putu Gede juga mengajak seluruh pegawai yang hadir berkomitmen untuk bekerja lebih keras dan bekerja sesuai aturan. "Jangan pernah melanggar Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan dan jangan sekali-kali kalian melakukan tindakan diskriminatif terhadap semua Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tanpa terkecuali, ingat itu!! Karena 2 hal tersebut yang sering menjadi pemicu terjadinya kerusuhan di Lapas atau Rutan" tandas Kepala Kantor Wilayah. Berikutnya, beliau juga meminta Rutan Surakarta beserta seluruh jajarannya untuk memetakan kondisi Rutan saat ini, pelajari situasi secara komprehensif dan bersihkan Rutan dari hal-hal yang tidak diperkenankan, seperti Handphone, uang tunai, Narkoba dan pungutan liar. Menutup arahannya, Dewa Putu Gede mengingatkan Esensi Rutan dan Lapas sebagai tempat orang-orang bersalah yang ingin bertobat harus terus dipertahankan. Tidak dirubah fungsinya karena kepentingan pribadi dan berharap peristiwa sebelumnya menjadi kejadian terakhir serta bisa mengambil pelajaran dari hal tersebut. Untuk diketahui, Rutan Surakarta beserta jajarannya dibantu oleh Tim Satgas Kamtib telah melakukan penjagaan dan pengawasan yang lebih ketat sejak hari Kamis, (10/01).

(Humas Kanwil Kemenkumham Jateng "Jateng GAYENG")

WhatsApp Image 2019 01 12 at 19.32.25


Cetak   E-mail