SEMARANG - Spirit jiwa muda penerus bangsa tampak pada 40 (empat puluh) siswa-siswi SMK N 5 Semarang. Dengan mengenakan seragam pramuka dan didampingi Kepala Sekolah serta guru, mereka sangat antusias mengikuti jalannya Workshop Promosi dan Diseminasi Kekayaan Intelektual yang digelar Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Jumat (22/02) di Hotel Gets Semarang.
Mengawali sambutan kali ini, Kepala Divisi Pelayanan Hukum Dan HAM, Rr. Sri Widyaningsih memperkenalkan tentang organisasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah beserta jajarannya. Tak lupa beliau juga menjelaskan tugas dan fungsinya masing – masing.
Diselingi canda, Kadiv Yankumham memberikan pemahaman bahwa ilmu tidak hanya didapatkan dari ruang kelas di sekolah, namun bisa dari mana saja termasuk dalam workshop ini.
“Adik - adik sekalian harus memahami apa itu Kekayaan Intelektual, supaya kita mampu menghargai suatu karya yang dihasilkan orang lain, " katanya.
Dan ke depan semoga kalian sebagai generasi penerus mampu menunjukkan kreatifitas dan karya yang memiliki value atau nilai yang bermanfaat bagi negara dan masyarakat, " tambahnya.
Usai pembukaan dilanjutkan dengan pemberian materi dan pemahaman tentang hak paten dan merk. Komunikasi antar narasumber dan para siswa berjalan santai sehingga para siswa tidak terlihat bosan mengikuti jalannya workshop.
“Untuk mendukung layanan publik di bidang Kekayaan Intelektual, bisa mengakses di www.dgip.go.id. Didalamnya terdapat penjelasan lengkap tentang Kekayaan Intelektual, " jelasnya.
Materi selanjutnya tentang pengenalan Kekayaan Intelektual dibawakan oleh Kepala Bidang Pelayanan Hukum, Lista Widyastuti. Dengan luwes dan diselingi “guyonan”, Lista membuat jalannya workshop terlihat tidak monoton, tetapi santai namun efektif.
(Humas Kanwil Kemenkumham Jateng-Jateng GAYENGâ)
