CILACAP - Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Marasidin Siregar bersama Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Batu Nusakambangan, Erwedi Supriyatno mengikuti teleconference yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS), Selasa (16/07).
Langkah ini merupakan upaya Ditjen PAS dalam meningkatkan kualitas kinerja jajarannya.
Kedua pemangku jabatan eselon IIb ini, tergabung dengan pejabat setingkat dari berbagai tempat melalui aplikasi zoom.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Sri Puguh Budi Utami dalam arahannya mencoba mengutip pidato Presiden yang menekankan pada langkah konkrit reformasi.
Menurutnya, ke depan akan lebih riil, jalannya pengamatan, pengawasan dan penindakan secara langsung kinerja yang tidak sejalan dengan framework yang sudah ditetapkan.
Masih menurutnya, terbit nya Peraturan Pemerintah Nomor 30 tahun 2019 tentang tentang Penilaian Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS), memaksa semua PNS khususnya jajaran Pemasyarakatan untuk bekerja dan berkinerja sesuai target.
Sementara, di lingkup Pemasyarakatan sendiri, kondisi kondusif, aman dan tertib menjadi tolak ukur keberhasilan kinerja. Untuk ini, Utami menjadikan target tersebut sebagai prioritas utama tanpa harus mendikotomikan antara keamanan dan pembinaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) atau Rumah Tahanan Negara (Rutan).
(Humas Kanwil Kemenkumham Jateng-Jateng GAYENGâ)
