Kakanwil Kembali Tegaskan Seleksi CPNS Kemenkumham Bersih dan Bebas KKN

 PicsArt 11 25 03.42.16

 

SEMARANG- Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Kesamaptaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kementerian Hukum dan HAM untuk wilayah Jawa Tengah memasuki hari kedua pelaksanaan, Kamis (25/11).

 

Dari 450 orang peserta yang dijadwalkan menjalani tes, "hanya" 432 orang yang tercatat hadir di Lapangan Parade Kodam IV Diponegoro, tempat berlangsungnya kegiatan. 

 

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah A Yuspahruddin bersama Kepala Divisi Administrasi, Jusman tampak masih setia memantau jalannya seleksi.

 

Penegasan mengenai transparansi, kejujuran dan obyektivitas pelaksanaan tes kembali diutarakan Kakanwil saat memberikan arahan kepada para peserta. 

 

Ia menyatakan bahwa seleksi berjalan bersih dan bebas KKN. Lebih tegas, Yuspahruddin mewanti-wanti untuk tidak tergiur iming-iming bantuan dari pihak yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

 

"Saya sampaikan bahwa anda tidak usah mencoba-coba untuk berusaha lulus dengan cara misalnya membayar sejumlah uang kepada siapapun. Saya pastikan itu tidak bisa" ujarnya penuh penegasan.

 

"Atau ada orang yang mengaku pegawai Kementerian Hukum dan HAM yang bisa meloloskan anda dengan syarat bayar sekian, itu saya yakin kalau itu adalah tukang tipu," sambungnya.

 

"Jadi tidak ada orang yang bisa meluluskan anda kecuali anda sendiri, meskipun dengan pakai uang besar. Oleh karena itu saya ajak kita semua, berusahalah sebaiknya mungkin. Lakukan ini dengan kemampuan anda sendiri," tambahnya meyakinkan.

 

Yuspahruddin mengatakan, bila ada seseorang yang lulus, namun dia terjebak dalam persekongkolan itu, maka sebuah kerugian yang besar baginya.

 

"Kalaupun anda lulus, kemudian anda sudah terlanjur membayar. Saya pastikan bukan karena itu (membayar) anda lulus, tapi anda memang sudah seharusnya lulus. Sekali lagi, tidak ada yang bisa membantu, termasuk juga saya," kata Yuspahruddin.

 

IMG 20211125 WA0023

 

 

Kakanwil juga meminta para peserta untuk mengeluarkan seluruh kemampuan di tahap ini, karena hasil SKB sangat menentukan kelulusan seseorang.

 

Sementara Kepala Divisi Administrasi, Jusman yang juga merangkap sebagai Ketua Panitia Daerah Seleksi CPNS di Jawa Tengah, menghimbau agar seluruh peserta tetap konsisten menjaga protokol kesehatan.

 

"Adik-adik ke sini dalam keadaan sehat. Tentu harapan, keluar dari sini juga dalam keadaan yang sehat juga. Untuk itu, mari bersama kita jaga protokol kesehatan dengan baik," tuturnya.

 

"Untuk menjaga objektivitas pelaksanaan tes, semua telah kami serahkan kepada Kodam IV. Ikuti semua arahan, ikuti semua ketentuan dan yang terpenting, lakukan semuanya dengan benar dan semangat yang tinggi," pungkasnya menutup arahan.

 

Seperti kemarin, para peserta akan berjuang menjadi yang terbaik dalam kemampuan fisik. Mereka harus bisa berlari sejauh mungkin dalam jangka waktu 12 menit. Selanjutnya, mereka harus bisa melakukan pull up, sit up dan push up sebanyak mungkin dalam kurun waktu 1 menit. Terakhir, peserta harus bisa berlari cepat, pada sesi suttle run.

 

PicsArt 11 25 03.43.49


Cetak   E-mail