SEMARANG- Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM Razilu mengajak jajaran Kantor Wilayah Jawa Tengah untuk selalu berpikir positif dan optimis.
Melalui program 3M (Menyapa, Mengajarkan dan Menyadarkan), Razilu mencoba menggelorakan hal itu.
"Dari program menyapa ini saya ingin membangun hal-hal yang positif, supaya kita selalu berpikir positif untuk mencapai hal yang luar biasa," ujarnya saat memberikan arahan di Aula Kresna Basudewa, Senin (23/05).
Mantan Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Jateng ini men-trigger seluruh audiens melalui sapaannya.
"Apa Kabar Insan Pengayoman," tanyanya lantang.
"Alhamdulillah, Luar Biasa" jawab seluruh peserta kegiatan.
Sapaan tersebut berlanjut dengan berbagai macam pertanyaan, dimana jawaban yang disediakan mengarah pada optimisme.
"Sebenarnya apa yang ingin diwujudkan di tahun 2022 sampai seterusnya itu adalah outcome dari apa yang ingin kita kehendaki, yang kemudian saya kemas dalam bentuk sapaan ingin membangun positif dan mengurangi sedemikian rupa kalau perlu bahkan mengeliminasi sampai zero atau nol segala pesimisme dalam hidup dan pikiran negatif," katanya menjelaskan.
"Jawaban itu sebenarnya adalah sesuatu hal yang kita ingin kehendaki datang dan bersahabat dalam kehidupan ini dengan hal-hal yang luar biasa" tambahnya.
Di bagian ini Irjen benar-benar ingin mendoktrin jajaran Kanwil Kemenkumham Jateng untuk berpikir lebih. Lebih yakin akan diri sendiri, lebih yakin akan kemampuan sendiri dan lebih yakin mampu mengerjakan tugas yang diberikan.
Menurutnya juga hasil yang luar biasa merupakan representasi dari pikiran dan perkataan yang luar biasa pula.
"Hari ini yang datang di kehidupan kita itu kan umumnya biasa-biasa saja, karena kita belum mengupayakan kata luar biasa itu mendarah daging dalam jiwa kita atau menyatu dengan jiwa dan pikiran kita," tegasnya
"Apa yang kita pikirkan, apa yang kita ucapkan itu adalah sebuah doa yang harapannya datang di kehidupan kita," tambahnya
"Karena memang pikiran dan ucapan itu ketika semakin kuat di dalam diri kita, maka seluruh universe, seluruh alam semesta ini akan berusaha mendatangkan hal tersebut dalam kehidupan kita," lanjutnya meyakini.
Lebih implementatif, dia menginginkan jajaran Kanwil Kemenkumham Jateng bertransformasi menjadi Semakin PASTI (Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif).
"Seharusnya sudah Semakin PASTI, karena value atau tata nilai PASTI itu bukan baru satu dua hari ini," tegasnya
"Kita seharusnya sudah semakin Profesional, sudah semakin Akuntabel, sudah semakin Sinergi antara satu divisi dengan divisi yang lain atau antara satu UPT dan UPT yang lain, semakin Transparan dan semakin Inovatif," ujarnya penuh penekanan.
Razilu kemudian banyak menyampaikan tentang arahan Menkumham, Core Value ASN, dan Capaian Kinerja Kemenkumham.
Razilu juga mengungkapkan informasi terkait hasil audit, hukuman disiplin, pembinaan kepada pegawai bermasalah, upaya membangun aparatur dan sistem, esensi Pembangunan Zona Integritas serta bagaimana membangun individu yang agung.
Program ini sendiri merupakan bagian kegiatan Penguatan Mitra Kerja Strategis (PMKS).
Mengikuti kegiatan secara langsung di Inspektur Wilayah IV Budi, para Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat Administrasi Kantor Wilayah, Tim Penilai Internal dan Kepala UPT se Eks Karesidenan Semarang, Surakarta dan Kedu. Sementara lainnya mengikuti secara virtual.