SEMARANG - Eksistensi Kementerian Hukum dan HAM RI yang masih kokoh berdiri dan mampu berkontribusi bagi kemajuan bangsa, dengan memberikan kepastian hukum kepada masyarakat hingga saat ini wajib untuk disyukuri.
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Tarsono saat memberikan sambutan pada acara Tasyakuran, hari lahir Kementerian Hukum dan HAM atau biasa dikenal dengan Hari Dharma Karyadhika (HDKD) Tahun 2019, di halaman Kantor Wilayah, Rabu (30/10).
"Kegiatan ini juga bentuk rasa syukur, karena kita telah mampu menyelesaikan rangkaian kegiatan yang telah ditugaskan kepada kita, dalam mengisi Bulan Bhakti Karyadhika, dengan baik dan tanpa kendala yang berarti," lanjutnya lagi.
Pemotongan tumpeng, yang kemudian diberikan kepada pegawai tertua dan termuda di Kantor Wilayah menjadi simbol kegiatan.
Pria 59 tahun ini juga mengajak jajaran untuk bekerja keras, cepat dan produktif serta totalitas dalam memberikan pelayanan.
"Kita adalah abdi negara. Jati diri kita adalah pelayan. Kita harus menempatkan masyarakat pada posisi yang lebih tinggi untuk dilayani. Bukan sebaliknya," tegasnya.
Kebahagiaan hari ini bukan hanya milik keluarga besar Kanwil Kemenkumham Jateng. Kemeriahan acara juga dirasakan oleh Masyarakat Perkawinan Campur Indonesia (Perca) yang hadir memenuhi undangan.
Tak sekedar bersenang-senang, momen ini juga sangat berguna bagi mereka untuk menambah pengetahuan, hal ini karena acara tasyakuran dirangkaikan dengan kegiatan Talk Show Kewarganegaraan.
Sebagai narasumber pada sesi ini adalah Kepala Sub Direktorat Status Kewarganegaraan Direktorat Tata Negara Kewarganegaraan, Delmawati.
Selain Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah, Tasyakuran juga dihadiri oleh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) se Kota Semarang, Pengurus Wilayah Ikatan Notaris Indonesia Jawa Tengah, dan para tamu undangan lainnya.
(Humas Kanwil Kemenkumham Jateng-Jateng PASTI GAYENG✊)
