SURAKARTA- Saat tampak akan mengakhiri agenda kerjanya kemarin, (15/05), Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Priyadi membuyarkan prediksi semua pengiringnya.
Bayangkan saja, waktu sudah menunjukan pukul 20.30,. Tapi sekali lagi, rumus itu tidak berlaku bagi mantan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kalimantan Selatan ini.
Priyadi melanjutkan kunjungan kerjanya bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan, Marasidin Siregar ke Balai Pemasyarakatan Kelas I Surakarta. Dan sangat jelas, lawatannya tersebut tidak sekedar untuk menggugurkan kewajiban.
Dalam sehari, ini merupakan UPT keempat yang disinggahinya kemarin. Padahal pria kelahiran Karanganyar itu memulai aktivitas sejak jam 08.00 pagi di Rutan Wonogiri pada bulan ramadhan. Meski demikian, penerapan protokol covid 19 tetap konsisten dijalankannya.
Seperti yang sering dikatakannya, bahwa dirinya berkewajiban untuk selalu melakukan pemantauan, dan bersama-sama melakukan perubahan di semua Satuan Kerja Jawa Tengah.
Faktanya Kegiatan, Pembinaan, Monitoring, Pengawasan dan Pengendalian (Bintorwasdal) di UPT yang dipimpin Kristiana Hambawani, berlangsung selama lebih dari 1 jam 30 menit.
Tidak terlihat seperti pria 57 tahun, Kakanwil memulai aksinya dengan melakukan pengecekan ke seluruh ruang kerja Bapas Surakarta.
Mulai dari ruang informasi, ruang tamu, ruang bimbingan dan konseling hingga ruang kerja. Dan ditutup dengan pengarahan kepada pegawai Bapas Surakarta yang masih bertahan.
(Humas Kanwil Kemenkumham Jateng-Jateng PASTI Gayeng✊)