Melalui Program Gerakan Pemberdayaan Ekonomi, Kakanwil Promosikan Produk Karya Warga Binaan di Jawa Tengah

 PicsArt 12 01 05.54.03

 

 

SEMARANG- Gerakan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan kembali digaungkan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Priyadi.

 

Melalui Program Televisi "Halo Jateng" yang disiarkan TVRI Jawa Tengah, Kakanwil mengutarakannya, Senin (30/11)

 

"Kami di wilayah Jawa Tengah mempunyai potensi yang sangat luar biasa, baik yang ada di dalam Lapas maupun di Rutan. Banyak produk karya Warga Binaan Pemasyarakatan yang sangat bernilai," jelasnya.

 

"Melalui Gerakan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan, adalah upaya kami untuk membangun potensi ini, untuk dikembangkan secara maksimal," lanjutnya.

 

Kakanwil menjelaskan, jajarannya terus melakukan manajemen dan pengelolaan secara profesional terhadap karya WBP tersebut.

 

Priyadi menyebutkan, beberapa dari produk WBP tersebut mendapatkan pengakuan dari berbagai pihak, dan banyak yang telah di ekspor ke luar negeri.

 

Diantara, berbagai jenis Batik, Sarung Tenun Goyor, Kerajinan Tangan, Kopi, Ukiran hingga yang paling terkini adalah Masker dan Face Shield dengan desain yang unik.

 

IMG 20201130 WA0041

 

 

Mendukung pemasaran produk-produk tersebut, Kanwil Kemenkumham Jateng juga telah mempromosikan karya WBP melalui aplikasi Sistem Informasi Layanan Terpadu (SiLANDU) dengan menu Prison Product.

 

Kakanwil juga menjelaskan tentang salah satu menu yang ditujukan bagi masyarakat membutuhkan bantuan masalah hukum dan HAM.

 

Masih dalam koridor yang sama, Priyadi menerangkan bagaimana SILANDU menjadi media bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi penyuluhan hukum.

 

SILANDU juga dapat dimanfaatkan Pemerintah Daerah melalui fitur Fasilitator Raperda. Pemda dapat mengajukan permohonan harmonisasi dan sinkronisasi Raperda.

 

IMG 20201130 WA0028


Cetak   E-mail