SEMARANG – Tetap produktif di Bulan Ramadhan, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah kembali memanfaatkan apel pagi sebagai ajang untuk memberikan pemahaman dan penguatan kepada seluruh pegawai tentang pembangunan Zona Integritas.
Kali ini giliran Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Herawan Sukoaji sekaligus Ketua Pokja Penguatan Akuntabilitas Kinerja yang memberikan materi penguatan terkait pokjanya, pada Jum’at (16/4/2021).
Ia mengawali materi dengan menggambarkan selayang pandang mengenai pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) kepada seluruh peserta apel.
“Inti dari kontestasi WBK/WBBM adalah untuk mencapai 2 tujuan, yaitu mencegah tindak korupsi dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.” ulas Kabid Inteldakim, Herawan Sukoaji kala menjadi Pembina apel.
Lebih jauh, pria yang kerap disapa Oji tersebut mulai menguraikan tentang Pokja Penguatan Akuntabilitas Kinerja. Bahwa, tujuan dari Pokja penguatan Akuntabilitas Kinerja ialah meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah.
“Peningkatan akuntabilitas kinerja dapat dicapai dengan mempertanggung jawabkan seluruh kegiatan yang sudah dilakukan dan menuangkannya kedalam dokumen/data dukung yang dapat diakses masyarakat.” Lanjutnya.
Adapun ia menjelaskan mengenai komponen pengungkit sebagai indikator pengukur dari program di dalam Reformasi Birokrasi berdasarkan pokjanya sendiri.
“Pada Pokja 4 terdapat 2 komponen pengungkit yaitu Keterlibatan Pimpinan dan Pengelolaan Akuntablitas Kinerja.” jelasnya menguraikan.
Bergabung secara langsung, Kakanwil Kemenkumham Jateng, A. Yuspahruddin ikut memberikan penguatan kepada seluruh peserta apel.
Ia mengatakan dengan kegiatan ini diharapkan seluruh pegawai memahami apa tujuan dari Pembangunan Zona Integritas.
“Menanamkan mind set anti korupsi dan meningkatkan pelayanan masyarakat kepada seluruh pegawai Kantor Wilayah.” Kata A. Yuspahruddin.
Tampak Kepala Divisi Pemasyarakatan Syafar Pudji R. dan Kepala Divisi Keimigrasian Santosa mengikuti apel pagi beserta dengan Pejabat Administrasi, Pejabat Fungsional dan para pegawai yang sedang melaksanakan tugas di kantor (WFO).
Sementara pegawai lainnya mengikuti secara daring.
