SEMARANG - Kondisi penyebaran Covid-19 di wilayah Jawa Tengah, khususnya Eks Karesidenan Pati yang akhir-akhir melonjak tajam, mengundang perhatian serius Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Yuspahruddin.
Sebagai langkah antisipatif, Kakanwil bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan Syafar Pudji Rochmadi dan Kepala Divisi Keimigrasian, Santosa bertatap muka secara virtual dengan seluruh Unit Pelaksana Teknik di Eks Karesidenan Pati untuk membahas hal tersebut.
Untuk memantau situasi terkini, Kakanwil lebih dulu mendengarkan bagaimana status seluruh UPT tersebut, utamanya kondisi para pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan melalui laporan yang disampaikan masing-masing Kepala UPT.
Setelahnya, Yuspahruddin memberikan beberapa arahan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19. Untuk Rutan Kudus, yang di daerah tersebut tercatat sebagai daerah dengan lonjakan tertinggi, Kakanwil memberikan catatan khusus
"Situasi di wilayah Kudus itu luar biasa, beritanya sampai nasional. Oleh karena itu tetap jaga prokes dengan baik. Protokol kesehatan dijaga dengan sedemikian rupa," pesanya
"Vitamin dan penambah daya tahan tubuh selalu diberikan untuk para petugas dan WBP. Kemudian jangan menerima tahanan baru untuk sementara waktu," sambungnya.
Lebih dalam, Kakanwil memberikan larangan keras untuk segala bentuk kunjungan dan kontak langsung dengan pihak luar.
Dia juga meminta kepada seluruh pegawai, untuk senantiasa membaca pedoman terkait pencegahan dan pengendalian Covid-19.
"Selalu dibaca, dipedomani dan jangan sekali-kali dilalaikan," ujarnya.
Berdasarkan hasil laporan, diketahui kondisi UPT di Eks Karesidenan Pati relatif terkendali. Sampai saat ini, tidak tercatat ada WBP yang positif Covid-19. Untuk itu, Kakanwil meminta kondisi ini bisa dipertahankan.
Bersama dengan itu, Kadiv Pemasyarakatan turut memberikan arahan. Syafar, meminta seluruh UPT Pemasyarakatan menyampaikan laporan kondisi UPT setiap hari. Hal ini dimaksudkan agar, Kantor Wilayah dapat memantaunya dan menjadi bahan laporan secara berjenjang.
Lebih teknis, Kadiv Pas meminta semua tahanan baru yang akan diterima, disyaratkan tidak hanya membawa surat keterangan saja. Namun harus di tes langsung saat itu juga, mencegah potensi terjadinya pemalsuan surat keterangan.
*Kanwil Jateng Komunikatif, Kompak dan Solid*
*PASTI WOW*
*PASTI WBK*
#TetapDisiplinPakaiMasker
#JagaJarakdanCuciTangan