SEMARANG - Pelayanan Publik di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Semarang memperoleh apresiasi dari Direktur Keamanan dan Ketertiban Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Abdul Aris.
Hal tersebut terkonfirmasi saat Lapas peraih predikat WBBM ini mendapat kunjungan dari mantan Kalapas Kelas I Batu Nusakambangan ini, Kamis (12/08), usai kunjungannya dari Lapas Kelas I Semarang.
Didampingi Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, A. Yuspahruddin, dan Plt. Kepala Divisi Pemasyarakatan, Supriyanto, Aris melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi di Lapas pimpinan Kristiana Hambawani ini.
Monev diawali diskusi terkait keamanan dan ketertiban serta proses pelaksanaan pelayanan publik yang tersedia di LPP Semarang. Mengingat LPP telah menyandang predikat WBBM dan telah berhasil memperoleh penghargaan pelayanan publik berbasis HAM selama 3 tahun berturut-turut.
Abdul Aris menginginkan pelayanan di Lapas yang terkenal dengan sebutan Lapas Bulu ini ditingkatkan.
"Saya lihat layanan di LPP sudah sangat baik, petugasnya ramah dan humanis. Tapi saya ingin ada gebrakan lagi dari LPP saya yakin LPP mampu," tutur Abdul Aris.
Dilanjutkan dengan peninjauan titik-titik layanan dimulai dari ruang kunjungan online, wartel ceria, dapur, blok hunian dan diakhiri peninjauan bengkel kerja dan kedai kopi Paramesti Maheswari.
Terakhir Abdul Aris berpesan seorang petugas Pemasyarakatan mempunyai tugas ganda tidak hanya bertugas dalam kemananan saja, tetapi dalam pembinaan pun mempunyai peran penting.
Semua itu dilakukan demi membentuk WBP agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri dan tidak lagi mengulangi tindak pidana.
"Sehingga WBP dapat menghirup udara bebas dapat diterima kembali di lingkungan masyarakatnya,” tutupnya.
*Kanwil Jateng Komunikatif, Kompak dan Solid*
*PASTI WOW*
*PASTI WBK*
#JatengPastiProduktif
#TetapDisiplinPakaiMasker
#JagaJarakdanCuciTangan
