TEMANGGUNG- Tahap evaluasi Tim Penilai Nasional (TPN) dalam Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di depan mata.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, A Yuspahruddin melalui Kepala Divisi Administrasi, Jusman mengingatkan jajarannya untuk lebih berkonsentrasi di tahap ini.
Disampaikannya saat memberikan sambutan pada kegiatan Pembinaan Target Kinerja dan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM bersama Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM Bidang Ekonomi, Lucky Agung Bintarto di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Temanggung, Kamis (09/09).
Bagi Jusman tidak ada garansi, Satuan Kerja yang telah lolos evaluasi Tim Penilai Internal (TPI), akan mudah berhadapan dengan TPN. Sebelumnya sampai di sana, ada fase yang harus berhasil lewati dengan baik.
"Tidak mutlak setelah lulus TPI akan dipanggil untuk evaluasi TPN. Kita harus lebih dulu berhasil saat pelaksanaan survei oleh TPN," tegasnya.
"Benar bahwa, hasil survei dari Balitbang, hampir semuanya bagus, mau mencapai sempurna. Tapi hasil survei sudah bagus ini harus kita dibuktikan ke Kemenpan-RB," sambungnya.
Lebih penting dari itu, Jusman mengatakan meraih predikat WBK/WBBM bukan yang utama, tapi bagaimana mengimplementasikan enam area perubahan dalam kinerja harian dan dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
Apakah mampu untuk merubah mindset dan kulture set menjadi lebih baik. Meninggal budaya lama yang tidak sejalan dengan konsep Reformasi Birokrasi.
Dia juga mengatakan, Kantor Wilayah sebagai Unit Pembina sangat concern terhadap hal itu.
Pesan berikutnya, Kadivmin mengingatkan untuk selalu menjaga kondusifitas, agar tidak memunculkan berita viral negatif.
Kegiatan diikuti oleh para pegawai Rutan Temanggung. Hadir juga Kepala Rutan Kelas IIB Wonosobo, Kepala Rutan Kelas IIB Purworejo dan Kepala Kanim Kelas II Non TPI Wonosobo.
@kemenkumhamri
#TetapDisiplinPakaiMasker
#JagaJarakdanCuciTangan
*Kanwil Jateng Pasti Komunikatif, Kompak dan Solid*
*PASTI WOW*
*PASTI WBK*