PURWOKERTO - Usai dilaksanakan di Unit Pelaksana Teknis Se Nusakambangan Cilacap, Penelitian dan Penyusunan Pagu Indikatif Tahun Anggaran 2023 oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah dilanjutkan di UPT Se Eks Karesidenan Banyumas, Jumat (10/06).
Digelar di Aula Lapas Kelas IIA Purwokerto, kegiatan ini dibuka oleh Kepala Divisi Administrasi, Jusman.
Dalam arahannya, Jusman menekankan bahwa penyusunan anggaran harus memiliki dampak positif bagi organisasi dan masyarakat.
"Saya sepakat dengan Kalapas, output dan outcomenya adalah pelayanan masyarakat. Anggaran berbasis kinerja yang impactnya terhadap kepuasan masyarakat," tuturnya .
"Jadi negara mengalokasikan anggaran untuk memaksimalkan tugas pokok dan fungsi kita," tambahnya.
Kadivmin juga menghimbau para Kepala UPT dan perencana program untuk senantiasa melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan anggarannya. Sehingga di akhir tahun nanti jika pusat meminta laporan, sudah ada data dukung yang dibutuhkan.
Tak hanya itu, Jusman juga meminta para perencana untuk selalu meningkatkan kemampuan dan analisa dengan baik sesuai regulasi.
"Saya mengajak kepada pegawai yang ditugaskan merencanakan anggaran untuk mengasah kemampuan, baca regulasi kebijakan Kementerian kita, apa targetnya. Dan yang penting meneliti apa kebutuhan organisasi kita dan masyarakat," ajaknya.
Kolaborasi dalam penyusunan anggaran pun menjadi atensi Kadivmin, karena menurutnya tidak bisa setiap unit kerja itu bekerja secara individu.
Ia mengharapkan para operator yang hadir untuk aktif berdiskusi dengan tim Kanwil terkait penyusunan anggaran.
Terakhir mengenai Pembangunan Zona Integritas, Jusman meminta anggaran yang disusun harus berimplikasi pada Pembangunan ZI di Satuan Kerja. Dan yang tidak kalah pentingnya untuk membangun integritas di semua lini dan jangan sampai ada kejadian viral di Satker.
Turut hadir dari Kantor Wilayah, Kabag Program dan Humas, Budhiarso Widhyarsono, Kasubag Program dan Pelaporan, Dedi Hartono, serta tim.
Sementara dari UPT, hadir seluruh Ka.UPT Eks Karesidenan Banyumas beserta para operator penyusunan anggaran.
