SEMARANG- Pegawai Kementerian Hukum dan HAM diwajibkan untuk menggunakan pakaian atau seragam sesuai ketentuan. Begitupun dengan berbagai atribut yang seharusnya melekat melengkapi seragam tersebut.
Terkait kewajiban ini, Kepala Divisi Pemasyarakatan Supriyanto mengingatkan seluruh pegawai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah untuk mematuhinya.
Hal itu disampaikan saat memberikan amanat sebagai Pembina Apel Pagi hari ini, Senin (13/06).
"Bahwa kita memakai pakaian uniform yang ada atributnya lengkap sesuai ketentuan," ujarnya.
"Jadi pada kesempatan ini, saya mohon dengan segala hormat dan kerendahan hati bahwa dalam pelaksanaan apel saya mohon semua pegawai untuk menggunakan atribut yang lengkap".
"Jangan sampai kita itu sudah berpakaian uniform lengkap, gagah tapi tidak memakai atribut yang lengkap," imbuhnya.
Menurut Supriyanto, ketentuan bersifat mutlak. Tidak ada satupun alasan pembenar untuk lalai dalam menunaikannya.
"Kalau seandainya tidak ada, rusak atau apapun, maka berusahalah untuk bisa melengkapi kelengkapan tersebut" tegasnya
"Karena kita harusnya malu, pakaian uniform tapi saat apel tidak memakai bivakmut. Ingat anak sekolah SD saja hari Senin kalau upacara memakai topi. Masa kita kalah sama anak SD".
"Jangan sampai kita yang sudah mempunyai pedoman untuk berpakaian yang lengkap oleh Kementerian Hukum dan HAM tapi tidak mematuhinya," tambahnya lagi.
Lebih tegas lagi, mantan Kepala Lapas Kelas I Semarang itu seragam Biru Kemenkumham merupakan sebuah kebanggaan dan jati diri Korps Pengayoman.
Selanjutnya, Supriyanto juga mengingatkan mengenai pelaksanaan anggaran. Dia meminta semua pemangku program untuk maksimal dalam penyerapan anggaran sesuai dengan target dan aturan.
Penutup, Kadivpas menyinggung perjalanan Pembangunan Zona Integritas yang akan memasuki tahap penilaian dari pihak eksternal. Menyikapi hal ini, Supriyanto mengharapkan dukungan semua elemen Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, tanpa terkecuali
"Pembangunan Zona Integritas itu bukan hanya tugasnya pejabat tapi tugas kita semua. Jadi kami sangat mengharapkan dukungan semua pihak untuk bersama-sama membangun komitmen itu, agar apa yang kita idam-idamkan (Predikat WBK) bisa kita raih tahun ini.
Seperti biasa, apel pagi diikuti para Pimpinan Tinggi, Pejabat Administrasi, Pejabat Fungsional, seluruh pegawai dan PPNPN.