UNGARAN – Kegiatan Sosialisasi Teknis Pemasyarakatan yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah resmi ditutup oleh Kepala Kantor A Yuspahruddin, Selasa (14/03).
Kakanwil dalam sambutannya menekankan kembali arahan yang telah diberikan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM RI Irjen Pol. Dr. Reynhard Saut Poltak Silitonga saat membuka kegiatan pagi tadi.
“Salah satu pesan Pak Dirjenpas adalah jangan berurusan dengan narkoba, karena dengan narkoba dapat membawa masalah bagi organisasi kita,” tegas Kakanwil.
“Kalau masih ada narkoba di dalam (lapas/rutan), berarti Unit Intelijen Pemasyarakatan dan deteksi dininya belum berjalan,” sambungnya.
Selanjutnya ia juga mengingatkan untuk mengimplementasikan 3 (tiga) Kunci Pemasyarakatan plus Back to Basic dalam menjalankan tugas dan fungsi pada Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan.
Hadir pada kegiatan ini Kadiv Pemasyarakatan Supriyanto beserta peserta sosialisasi teknis yang terdiri dari seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan se-Jawa Tengah.
Untuk diketahui, Sosialisasi Teknis Pemasyarakatan ini berlangsung selama 3 (tiga) hari ini mengambil tema Penguatan Terkait Pembentukan Tusi Unit Intelijen Pemasyarakatan (UIP) dan Pelaksanaan Pembinaan Kemandirian yang bekerjasama dengan Mitra tahun 2023.
Adapun materi yang dibawakan oleh narasumber pada kegiatan ini yaitu Kepala BIN Daerah Jawa Tengah Brigjen TNI Sulaiman hingga penyuluh hukum Kanwil Kemenkumham Jateng.
