CILACAP - Target percepatan proses pensertipikatan tanah pulau Nusakambangan perlahan menunjukan progres yang sangat baik.
Sejumlah 35 Bidang Tanah Nusakambangan telah selesai memperoleh Sertipikat Tanah Elektronik dan sampai tahun ini total Tanah Nusakambangan sudah selesai proses pensertifikatan sejumlah 236 Bidang Tanah.
Berlangsung di Hotel Atrium Cilacap, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah bersama Biro Pengelolaan Barang Milik Negara dan Pengadaan Barang/Jasa (PBJ) Sekretariat Jenderal, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, DJKN Kementerian Keuangan, Kantor BPN Provinsi Jawa Tengah, Kantor Pertanahan ATR/BPN Cilacap, dan KPKNL Purwokerto menggelar Rapat Monev dan Penyerahan Sementara Sertipikat Tanah Pulau Nusakambangan, Jumat (09/08).
Hadir pada kesempatan itu Kepala Biro Pengelolaan BMN & PBJ Aman Riyadi, dan Kakanwil Tejo Harwanto yang diwakili Kadiv Administrasi Anton Edward Wardhana, serta Kadiv Pemasyarakatan Kadiyono.
Aman Riyadi berkesempatan membuka rapat kali ini dengan mengucapkan apresiasi terhadap penyelesaian Sertipikasi Tanah tahun 2024.
"Tahun ini 35 Bidang Tanah Nusakambangan mendapatkan Sertipikat Elektronik, Alhamdulillah terima kasih pada pihak-pihak terkait atas kerjasamanya, tapi masih ada pekerjaan rumah kita terkait tanah-tanah yang belum bisa kita proses sertipikasi, segera akan kita tindaklanjuti," ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Kantor Pertanahan ATR/BPN Cilacap Karsono berharap tahun depan proses pensertipikatan seluruh Tanah Nusakambangan dapat terselesaikan.
"Kendala clear and clean, permasalahan administratif, dan kendala lain yang dialami mari kita selesaikan bersama agar ditahun depan seluruh tanah di Nusakambangan bisa tersertipikat," jelasnya.
Selanjutnya Anton Edward Wardhana menyampaikan harapannya terkait persoalan Tanah di wilayah Jawa Tengah.
"Semoga satu per satu dapat terselesaikan dengan dukungan pihak-pihak terkait (ATR/BPN, DJKN, KPKNL)," kata Kadivmin.
Terakhir, dilaksanakan serah terima sementara 35 Sertipikat Elektronik Bidang Tanah Pulau Nusakambangan antara pihak ATR/BPN dengan Biro Pengelolaan BMN PBJ untuk dilakukan serah terima secara resmi pada peringatan Hari Pengayoman ke-79 tanggal 19 Agustus nanti di Kementerian Hukum dan HAM.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kalapas Kelas I Batu Mardi Santoso, Kapalas Kelas IIA Karanganyar Hisyam Wibowo, Kalapas Kelas IIB Terbuka Nusakambangan Marsito, dan Kepala Subbag Pengelolaan Keuangan & BMN Kanwil Jateng Maria Titik Sumiati.