SEMARANG – Asisten Deputi Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan dan Evaluasi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan I Kementerian PANRB, Akhmad Hasmy melakukan kunjungan kerja ke Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Semarang, Kamis (6/6).
Diketahui Unit Pelaksana Teknis Pimpinan Kristiana Hambawani ini adalah satu-satunya UPT di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah yang telah meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) sehingga menarik perhatian Asdep Hasmy untuk singgah.
Dpada kesempatan itu Hasmy didampingi oleh Inspektur Wilayah II Lilik Sujandi, Auditor Ahli Utama Budi Ateh, Kadiv Administrasi Anton E. Wardhana, dan Kepala Bagian Program dan Humas Toni Sugiarto.
Sembari berkeliling lingkungan Lapas, Hasmy diperlihatkan berbagai Program Pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan LPP Semarang, diantaranya kerajinan Membatik, Handcraft, keterampilan Bakery & Coffe Shop, serta Konveksi Baju.
Mendapati hal tersebut, Hasmy mengapresiasi program pembinaan yang telah dilaksanakan.
"Pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan disini sangat baik, hasil karya warga binaan juga bisa dipasarkan ke luar, selain itu ketrampilan yang didapat juga dapat menjadi bekal mereka pada saat terbebas dari Lapas dan membaur di masyarakat," ujarnya.
Tak hanya itu, Asdep KemenPANRB ini juga melontarkan respon positif terkait Pelayanan Publik yang dihadirkan LPP Semarang baik bagi Warga Binaan Pemasyarakatan maupun bagi Masyarakat Umum.
"Disini ada layanan telpon, video call yang no cash money yang dapat digunakan oleh setiap WBP terpantau juga oleh pihak Lapas, layanan informasi juga berjalan baik, Layanan Kunjungan juga berbasis online, bagus ini memudahkan masyarakat umum khususnya keluarga WBP," ucapnya.
Terakhir, Hasmy juga meninjau Dapur dan Blok Hunian Lapas, menurutnya Sertifikasi Halal MUI bagi dapur dan kebersihan lingkungan Blok Hunian juga menjadi nilai plus LPP Semarang dalam memberikan Pelayanan Publik.